Akuntansi merupakan proses
mengidentifikasi, mengukur, mencatat, mengelompokkan, merengkum, dan melaporkan
kejadian-kejadian yang mempengaruhi perusahaan dalam laporan keuangan.
Sedangkan audit meliputi mengumpulkan bukti-bukti yang diperoleh secara logis
dan assurance bahwa laporan keuangan tersebut disajikan dengan jujur dalam
semua respek material.
Prinsip Dasar Laporan Keuangan:
Verifiability (dapat
diferifikasi)
pernyataan yang profesional
penyajian yang benar
Akuntansi membutuhkan aplikasi
pernyataan profesional yang signifikan, dan impresiasi dalam akuntansi memimpin
impresiasi dalam kemampuan untuk memferifikasi penyajian laporan keuangan. Oleh
karena itu, Auditor hanya mencari dasar untuk membuktikan dan memberikan
pendapat tentang benar atau tidaknya leporan keuangan tersebut.
Hubungan Auditor Independen
Auditor perlu menjalin hubungan
baik dengan manajemen, dewan direksi dan komite audit, auditor internal, dan
pemegang saham.
Fungsi dari komite audit menurut
Sarbox adalah :
- Pengangkatan, penggantian dan
kesalahan perusahaan akuntan publik untuk menyesuaikan audit tahunan
- Memenuhi prosedur penerimaan,
resensi dan perawatan komplain yang diterima oleh perusahaan publik berdasar internal
kontrol dan pengauditan.
Generally Accepted Auditing
Standards (GAAS)
Standar Umum
- Kecukupan pelatihan tehnikal
dan keahlian
- mandiri dalam sikap mental
- memberikan pelayanan dan
perawatan yang profesional
Standar kerja lapangan
- Kecukupan perencanaan dan
pengawasan yang sesuai
- memahami perusahaan dan
lingkungannya, termasuk internal kontrol
- bukti audit yang cukup kompeten
Standar dari Pelaporan
- Laporan keuangan disajikan
sesuai dengan GAAP
- Konsisten dalam mengaplikasikan
GAAP
- Kelengkapan pengumuman yang
memberi keterangan
- Menunjukkan pendapat
Statement on Auditing Standards
(SAS)
SAS adalah penerangan yang berupa
penjelasan secara lisan dari GAAS ( Generally Accepted Auditing Standards).
PCAOB (The Public Companies Accounting
Oversight Board) adalah 5 anggota dari anggota bidang keuangan.
Dua diantaranya harus CPA dan
sisanya tidak dapat menjadi CPA
Assurance yang ditetapkan oleh
Audit
Pengguna laporan keuangan yang
telah diaudit mengharapkan auditor untuk:
1. mempunyai keahlian tehnik,
integritas, independen, dan obyektif.
2. Mampu mencari dan mendeteksi
adanya kesalahan dalam penyajian material, baik yang disengaja maupun yang
tidak.
3. Mencegah adanya kesalahan
laporan keuangan.
- Auditor independen
Independen merupakan landasan
dari profesi audit. Independen berarti netral dan objektif. Publik dapat
menempatkan kepercayaan dalam bagian audit karena auditor tidak memihak dan
mengakui kewajiban dengan segala kejujuran.
- Kepastian/ jaminan yang masuk
akal
Mengimplikasikan bahwa audit
meliputi test. Mengacu pada bukti-bukti. Tidak mengambil putusan sebelum ada
bukti.
- Mencari dan melaporkan
penggelapan :
- tanggung jawab untuk mencari
penggelapan, seperti manipulasi, pemalsuan, perubahan catatan akuntansi atau
dokumen yang mendukung laporan keuangan yang dibuat.
- tanggung jawab untuk melaporkan
penggelapan,
- Mencari dan melaporkan tindakan
ilegal
- tanggung jawab untuk mencari
tindakan ilegal
Karakter tindakan ilegal :
1. tergantung pada hukum yang
berlaku
2. hubungannya dgn laporan
keuangan, misalnya penggelapan pajak, mengakali laporan keuangan
- tanggung jawab untuk melaporkan
tindakan ilegal
- Menilai internal kontrol
tanggung jawab seorang auditor :
- menilai internal kontrol pada
pelaporan keuangan
- melaporkan penilaiannya kepada
pemegang saham dan user lain dari laporan keuangan berbeda untuk perusahaan
publik vs perusahaan privat.
Auditor perusahaan umum harus
memberikan audit yang terpadu yang menghasilkan : opini pada laporan keuangan,
opini penaksiran manajemen dari internal kontrol pada laporan keuangan, opini
pada efektifitas internal kontrol pada laporan keuangan.
Laporan standar pada laporan
keuangan :
Judul dan alamat, mengandung kata
“Independent”, alamat ditujukan pada dewan direksi dan pemegang saham
Paragraf perkenalan :
Mengidentifikasikan :
a. Jenis pelayanan yang
dilaksanakan : “We have audit”
b. Laporan keuangan dan jadwal
audit
c. Perusahaan yang diaudit
d. Tanggal laporan
e. Tanggungjawab manajemen untuk
laporan keuangan
f. Tanggungjawab auditor untuk
pendapat
paragraf ruang lingkup
kedudukan : pengauditan diatur
menurut standar PCAOB.
Standar tsb disyaratkan :
pengujian bukti-bukti
menaksir prinsip-prinsip
akuntansi yang digunakan dan perkiraan yang signifikan yang dibuat manajemen
menilai laporan keuangan secara
keseluruhan
kepercayaan auditor bahwa audit
menyediakan dasar yang masuk akal untuk opini.
paragraf Opini
disajikan dengan jujur
posisi keuangan perusahaan sama
dengan neraca
hasil dari kegiatan dan arus kas
dari periode
dalam persetujuan dengan GAAP
Kata tambahan yang menjelaskan
Berdasar pada opini audit pada
internal kontrol atas laporan keuangan yang lengkap dengan laporan keuangan
audit.
Tandatangan perusahaan : manual,
maupun cetak
Tanggal : tanggal terakhir kerja
lapangan
Laporan standar pada Internal
Kontrol :
1. Judul dan alamat, mengandung
kata “Independent”, alamat ditujukan pada dewan
direksi dan pemegang saham
2. Paragraf perkenalan :
Mengidentifikasikan :
Jenis pelayanan yang dilaksanakan
: “We have audit”
Pernyataan manajemen sistem apa
yang dipakai pada internal kontrol
Perusahaan yang diaudit
Tanggal pernyataan dari internal
kontrol
Tanggungjawab manajemen untuk
pernyataan
Tanggungjawab auditor untuk dua
pendapat
3. paragraf ruang lingkup
kedudukan : pengauditan diatur
menurut standar PCAOB.
Standar tsb disyaratkan :
perencanaan dan pelaksanaan audit
memahami sistem internal kontrol
atas laporan keuangan
menilai efektifitas desain
menilai efektifitas operasi
kepercayaan auditor bahwa audit
menyediakan dasar yang masuk akal untuk opini.
3. paragraf Definisi
Tujuan internal kontrol : Jaminan
yang masuk akal, laporan keuangan dapat dipercaya dan persiapan laporan
keuangan berdasar GAAP
4. Inheren Limitation Paragraph
5. Paragraf Opini
a. disajikan dengan jujur
b. posisi keuangan perusahaan
sama dengan neraca
c. dalam persetujuan kriteria
COSO
d. menunjukkan opini auditor
6. Paragraf penjelasan
7. Perusahaan : tandatangan
manual
8. tandatangan : Kota, Propinsi
atau negara
9. tanggal : tanggal terakhir
kerja lapangan
http://adhambarker.blogspot.com/2009/10/hubungan-antara-akuntansi-dan-audit.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar